Friday, December 07, 2007
Rekreasi Kuburan
Saat itu malam sekitar jam 19.00 WIB dan saya berada di Mall Semanggi Jakarta. Kebetulan ada acara gathering kantor dimana sebelumnya kita mendapat kupon yang bisa digunakan makan malam di restaurant yang ada di Mall.
Ada yang mendapat kupon Hoka Bento, Burger dan lainnya sementara saya mendapat restaurant Solaria. Saya bersama tiga teman lainnya. Kita berempat berseragam kantor dan saat memasuki restaurant sempat terlihat di samping restaurant ada pameran property. Eh bukan sepenuhnya property namun pameran dan penjualan kavling kuburan. Hii ternyata penjualan kavling kuburanpun tidak kalah dengan penjualan rumah, ditawarkan di Mall besar.
Ini adalah penawaran kavling kuburan mewah dimana harga perkavlingnya mencapai ratusan juta rupiah, wah tidak kalah dengan harga rumah ya. Ternyata salah satu perusahaan property melakukan terobosan dengan mulai membangun kawasan kuburan mewah. Kira-kira bakal seperti apa ya nantinya bentuk kuburan tersebut, kita sulit membayangkan. Bila kita lihat di film barat sering ada adegan dengan latar belakang kuburan yang luas, bersih, mewah dan sama sekali tidak menampakan kesan seram mungkin bakal seperti itu.
Konon kuburan mewah dengan harga jual perkavling ratusan juta tersebut akan dibangun di kawasan Kerawang Timur. Kebetulan saya sering lewat daerah ini dimana ruas jalan tol Jakarta Cikampek terbentang dan memang masih banyak lahan kosong.
Beberapa tahun terakhir sektor property mengalami jatuh bangun. Namun harga rumah selalu menunjukkan kenaikan harga dengan angka dan persentase lumayan tinggi. Rupanya peluang ini digunakan salah satu pengembang membangun “rumah masa depan” yang mewah, bersih, nyaman dan keluarga bisa melakukan ritual dikuburan sekaligus rekreasi. Saya lupa mengambil brosurnya namun mustahilkah bila kawasan kuburan bakal dilengkapi dengan jajaran toko souvenir, foodcourt dan bahkan ATM misalnya.
Hmm fenomena apa ini ya, apakah globalisasi ekonomi yang semakin tanpa batas mulai menerabas norma kewajaran. Dalam benak banyak orang sebuah kuburan digambarkan tempat yang sunyi, sepi dan biasanya cenderung seram. Banyak penggambaran hantu-hantu muncul dari tempat yang namanya kuburan ini.
Kuburan masa kini bakal tidak kalah megah dengan pusat perbelanjaan misalnya. Suatu terobosan dari pemain property sekaligus suatu pergeseran nilai-nilai? Manakala keluarga datang ke kuburan layaknya untuk mendokan akan bergeser tujuannya menjadi rekreasi, belanja atau makan-makan.
Kita masih akan menunggu bentuk “Inovasi” apa yang akan ditampilkan arsitek usahawan property dalam “rumah masa depan” ini. Semoga tidak benar-benar kekhawatiran diatas dan norma-norma sosial masih dijujunjung tinggi. Bisnis hendaknya bukanlah segalanya.
Read More ..
Subscribe to:
Posts (Atom)