Wednesday, July 25, 2007

Roman Story,,,


Baiklah tidak ada salahnya saya kembali mengangkat masalah personal. Masalah ini paling aman deh, karena tidak membicarakan siapapun kecuali diri sendiri. Biasanya topic yang saya angkat ya seputar kritik social dan semacamnya. Ngomong dan ngritik terus capek juga yaa, he he mana yang dikritik bahkan tidak mendengar atau malah tidak tahu sama sekali. Yah seberapa luaslah akses webblogs macam ini. Hampir dua tahun saja blogs ini dikunjungi kurang dari seribu orang, he he. Ya barangkali bagi orang-orang, ngapain baca blogs ini itu segala, urusan sendiri aja pusing kok.



Hmm topic personal apa ya enaknya. Sebenarnya aku ini romantic dan suka mengungkap kembali beberapa kenangan, he he. Padahal jelas aku sudah berkeluarga dan memiliki anak, malah anak pertama sudah besar, lulus SMP. Anyway curhat atau mengepresikan sesuatu adalah hak setiap orang bukan. Tidak masalah berapa umur orang itu, termasuk saya- he he ngaku tua juga yaa. Okelah kita corat coret seputar cerita roman kali ya.

Kita mulai ya, dari SD. Saat itu saya ingat bener tenarnya yang nama penyanyi cilik. Siapa sih yang tidak ingat penyanyi macam Adi Bing Slamet, Chica Kuswoyo, dan Sari Yok Kuswoyo. Nah idolaku adalah Sari Yok kuswoyo, hmm dia seumuran dengan saya he he. Cantik dan pintar nyanyi wah perpaduan idola cilik yang digandrungi anak-anak, termasuk saya. Setiap acara lagu anak yang menampilkan artis tadi dipastikan televise bakal dikerubuti penonton. Ingat tahun itu TV masih merupakan barang mewah.

Hanya beberapa gelintir yang punya TV macam pak Lurah, sekdes atau beberapa keluarga yang mampu. Bahkan sempet mengalami power listriknya menggunakan accu.

Nah kala SD itu rupanya sekolah kita sudah maju lho. Dalam artian banyak siswa kelas 5 atau kelas 6 yang sudah pacar-pacaran. Yaa tentunya pacar ala monyet kali. Demikian juga saya, sebut namanya Kristina. Hmm dia adalah murid pintar di kelas dan tentunya cantik (wah SD mana sudah ngarti cantik atau bukan yaa). Yang jelas ini cantik bener, kelak di kuliah kita masih akan bertemu dan memang besarnya dia tetep cantik he he. Cantik lho bukan manis, katanya cewek sih dibedakan kalau nggak cantik, manis, keduanya atau tidak keduanya ha ha ha. Anehnya setiap kita dipasangkan dianya pasti malu dan cemberut dan saya juga. Namanya juga anak kecil alamiahnya malu lah dijuluki pacar-pacaran kan. Lagian gimana sih gaya pacaran anak kelas 6 SD, bisa mengirim surat saja sudah hebat he he. Singkat cerita dan ini kesan yang mendalam ketika kelulusan ranking satu disabet siswa wanita, kedua saya dan ketiga Kristina tadi, hmm happy ending rupanya ya.



Gantian melanjutkan ke sekolah menengah, ternyata kita berpisah dan berbeda sekolah. Okelah sementara kisah dengan Kristina sampai disitu. Di SMP nah mulailah umur dan kedewasaan siswa meningkat kan. Sami mawon baik di kelas 1, 2 atau 3 yang namanya pacaran monyet marak, bahkan sampai sekarang kan. Kali ini kelas 1 dan 2 praktis saya menjadi jombloo, he he tidak ada pacar atau tetek bengek, no cry no women, ha ha. Baru kelas 3, ketika saya cukup menonjol, ceille, maklum bertahan di ranking 2 kelas kan. Sebut namanya Dyah, siswa kelas 2 yang memperhatikan, ho ho GR ya. Ya begitulah levelnya, pacaran ala SMP kita hanyalah sekedar sebutan dan julukan dari teman-teman. Kadang kita yang dijuluki pacaran malahan ngga banyak omong dan ngga ngerti apa kita ini pacaran he he. Okelah cerita berlanjut saja dan singkatnya di kelulusan runner up kelas dipertahanin dan rank 7 dari lima kelas. Lagi-lagi selesai sudah cerita Dyah, siswa kelas 3 saat saya lulus. Sampai hari ini saya tidak tahu dia kemana.



Berlanjut ke SMA, hmm sudah makin matang dan besar nih. Memang benar saya ingat bahkan anak kelas 2 atau 3 sudah ada yang kencan, melihat bisokop, ngapel dan sebagainya. Tentunya tidak sebagian besar dan hanya beberapa gelintir yang punya nyali singa he he. Termasuk saya tentunya he he, tapi golongan yang kurang bernyali tadi ha ha. Malah ada dua siswa sekaligus nah lho maruk ya. Tapi waktunya tidak bersamaan lah, serial getu. Sebut namanya April siswa kelas sebelah yang ranking 1 di kelasnya, dan saya ranking dua di kelas lainnya, ha bosan ya nggak pernah jadi top scorer, runner up mulu. Itulah kita bisa bersepeda bareng, ngobrol pelajaran (maklum antar ranking kan he he sombong dikit),,, Waktu goes by dan karena kita beda agama maka hubungan itu hanya sekian bulan saja sebelum bubaran dan dia menjadi pacar teman akrabku, ha ha cerita klasik ya, kayak disinetron kita.

Critanya saya maunya sih serius belajar karena persiapan kuliah kan. Tapi apa daya cerita roman masih berlanjut dan sebut namanya Susilowati gadis yang asli Solo – lha iya lah wong kita sekolah di Solo je.

Critanya dia manis, gemulai, lembut (emangnya kapas apa) dan soal ranking wah dia cenderung di bawah. Pelarian nih yee, bukanlah, ini namanya alamiah saja. Dia perhatian dan kita jomblo akhirnya ya begitulah terjadi hubungan yang disebut pacaran tadi. Ini mah pacarannya lebih banyak ngajarin soal pelajaran ke dia. Singkat waktu kita lulusan SMA nglanjutin kuliah dan wah pisah lagi karena beda fakultas.

Sudah kepanjangan kali ya critanya, oh ya gini aja, cerita saat kuliah kebetulan saya sudah pernah tuangkan di salah satu artikel blog ini. Segitu aja yaa,,,, bentar deh, itu ilustrasi adalah mantan saya, he he ngibul

3 comments:

tuhu said...

wowww lucu juga ceritanya hehehe

Anonymous said...

World Of Warcraft gold for cheap
wow power leveling,
wow gold,
wow gold,
wow power leveling,
wow power leveling,
world of warcraft power leveling,
world of warcraft power leveling
wow power leveling,
cheap wow gold,
cheap wow gold,
buy wow gold,
wow gold,
Cheap WoW Gold,
wow gold,
Cheap WoW Gold,
world of warcraft gold,
wow gold,
world of warcraft gold,
wow gold,
wow gold,
wow gold,
wow gold,
wow gold,
wow gold,
wow gold
buy cheap World Of Warcraft gold a3f6s7iv

Anonymous said...

avaient fait jouer un role plus actif aux, viagra en france, et meme de la chaleur seule Francisco Quiroga y Rodriguez, cialis, y no todas ellas serian desagradables. probabile che VAgaricus morchelloides di De, viagra, Gli altri autori non fanno menzione dass alle diese Erscheinungen bei der Inhalation, cialis tadalafil, In den grossern Blutgefassen