Thursday, December 31, 2009

Happy New Year


Jadi apa yang baru, semangat, cita-cita, visi misi, target atau jumlah asset, tabungan dan bahkan hutang makin menggelembung. Apapun itu memang jaman sudah bertambah lagi umurnya satu tahun. Dinamika, itulah yang terpenting, manakala sebagai insan semestinya pengin menggapai yang lebih baik, lebih tinggi, lebih sempurna dan lebih segalanya. Setidaknya hal ini lebih bermakna ketimbang mereka yang pasif dan tidak memiliki keinginan berkembang. Tahun baru menjadi semacam tonggak demi tonggak waktu dan kehidupan. Makna tahun baru dapat seluasnya diterjemahkan tergantung cara dan bagaimana melihatnya. Tahun baru memiliki arti penting bagi setiap peran, entah anak sekolah, professional, komunitas atau penarik bajaj sekalikpun. Tahun baru menjadi semacam tools - evaluasi mengukur pencapaian. Bagi anak sekolah tahun baru artinya jenjang dan level baru, kecuali yang tinggal kelas. Bagi perusahaan tahun baru artinya sasaran, target atau tujuan baru. Bagi sopir bajaj atau tukang cukur tahun baru artinya menghitung kinerja berikutnya, persaingan, pelanggan beserta beban biaya keluarga yang semakin berat.

Bila dilihat missal dari sudut akuntasi tahun baru bisa berarti berapa modal awal, berapa pendapatan, berapa biaya, berapa hutang dan berapa saldo hari ini – secara sederhananya. Bagi perusahaan, professional atau keluarga rasanya bisa dihitung belaka hitungan ala akuntasi ini. Sekaligus menyangkut fisik dan kuantitas. Andaikan awal tahun anda memiliki sejumlah tabungan, namun masih ngangsur rumah 5 tahun, mobil 3 tahun, biaya sekolah dan keluarga serta sejumlah hutang, maka diakhir tahun semuanya bisa dihitung. Secara kualitas-pun di tahun baru bisa diketahui perubahannya. Bagi professional apakah karirnya sudah meningkat, tetap atau malah turun. Termasuk menjadi semakin bijak dan matang juga merupakan poin plus. Apapun itu, perubahan fisik, kuantitas maupun kualitas – jelang tahun baru umumnya menggambarkan perubahan yang positip. Tentu tidak semua aspek akan membaik, tidak jarang sebagian menurun, masih wajar asalkan secara aggregat saldonya masih plus.


Setelah evaluasi maka selanjutnya adalah setting menapak tahun dan waktu berikutnya. Ujar-ujar bijak mengatakan bahwa sebaik-baik manusia adalah mereka yang dapat memberikan manfaat bagi pihak lain dan menjadi semakin baik seiring waktu. Bagi yang cuek, tidak peduli dan masa bodoh, bisa jadi hal ini tidaklah penting. Yang penting jalan dan hidup soal hasil sudah ada yang mengatur, begitu keyakinan mereka – hal ini barangkali tidaklah sangat salah. Meski nggrambyang, sesedikit apapun mereka juga menghitung.

Baiklah, detail demikian memang tidaklah dilakukan oleh kebanyakan. Yang umum terjadi, mereka menjalani hidup apa adanya- seiring waktu serta bak air mengalir. Hidup sudah ada yang mengatur, yang penting usaha, kerja dan ibadah, demikian yakin mereka, selebihnya adalah tugas yang di atas – ulang mereka. Namun meski seberapa minim tidaklah salah membuat sketsa kasar – perspektif lain mengatakan. Setidaknya apa yang ingin diraih di tahun berikutnya, guna memudahkan focus dan langkah. Barangkali ada yang ingin menjadi doctor, naik haji, menjadi tokoh masyarakat atau menjadi top manajemen bagi professional. Sejauh wajar, melihat potensi dan kemampuan hal ini sah-sah saja. Barangkali tanpa anda sadari-pun di akhir tahun ini berbagai capaian bisa sudah terwujud. Tanpa terasa cicilan rumah semakin kecil, mobil atau motor bahkan sudah lunas, dan anak bisa sekolah dengan lancer. Anda bertambah sabar dan bijakpun- adalah capaian yang luar biasa. Mengingat tahun kemarin anda masih muda, meledak-ledak dan brangasan barangkali. Meski bicara capaian, manusia bisa tanpa batas. Sudah mencapai A, ingin B, dapat B pengin C dan seterusnya.


Tahun baru, hmm bisa jadi hanyalah abstrak belaka. Apanya yang baru, toh dimensi waktu terus berjalan. Apa bedanya tanggal 31-Des dan 1-Jan, keduanya bahkan beriringan dan selisih sehari toh. Maka tidak sedikit juga mereka mengisinya dengan perayaan, kembang api, nongkrong bahkan mudik atau ke luar kota – happy happy-lah,. Tiket kereta dan pesawat dipastikan penuh antrian. Tempat wisata juga macet dan diserbu pengunjung. Lagi, barangkali cerminan karakter kita yang merayakan setiap moment dengan pesta. Toh nampak ada pergesaran masyarakat melihat dan merayakan datangnya tahun baru dari waktu ke waktu, dulu wayangan semalam suntuk, sekarang di cafĂ© sampai pagi. Kembang api, terompet, makan, ngumpul-ngumpul mungkin menjadi trend saat ini.


Selamat tahun baru, apapun itu - anda sudah berhasil melewati masa satu tahun lagi guna jelang tahun berikutnya dengan harapan yang lebih baik tentunya.

1 comment:

Anonymous said...

http://markonzo.edu Cool site goodluck :) actual ashley furniture [url=http://jguru.com/guru/viewbio.jsp?EID=1536072]actual ashley furniture[/url], ofatkhj, watch allegiant air [url=http://jguru.com/guru/viewbio.jsp?EID=1536075]watch allegiant air[/url], xquhr, best pressure washers [url=http://jguru.com/guru/viewbio.jsp?EID=1536078]best pressure washers[/url], 30714, follow dishnetwork [url=http://jguru.com/guru/viewbio.jsp?EID=1536080]follow dishnetwork[/url], nfwpvhw, fresh adt security [url=http://jguru.com/guru/viewbio.jsp?EID=1536076]fresh adt security[/url], djojtn,